Nina memandang Nirmala, dan dengan cepat diam dan berhenti tersenyum, hanya tubuhnya yang gemetar saat dia menahan tawanya.
Fira menepuk punggungnya dengan lembut, berbisik: "Sampai kapan kau akan berhenti tertawa?." Nina akhirnya berhenti tertawa, dan berbisik : "Lucu, kamu belum pernah melihatnya. Siapa pun yang menggigit tidak menyadari masalahnya. Ketika orang lain melihat dan mengatakan kepadanya bahwa dia telah memakan setengahnya, betapa bodohnya orang ini. " Layla bertanya dengan rasa ingin tahu," Siapa yang memilikinya? Dari laboratorium?
" Itu Dokter Zeya. "
Layla memikirkan kejadian itu, dan tidak bisa menahan tawa," Dia benar-benar memiliki sedikit daging punggung, hanya satu yang bisa disentuh olehnya. "
" Dia mengambil dua gigitan dan memberi tahu semua orang bahwa itu lezat. ... Aku benar-benar tertawa terbahak-bahak, Mira mengikuti untuk menyaksikan kegembiraan, dan dia hanya tertawa. "
Layla hanya terdiam:" ... "