Rinda tidak cuek pada dunia, apalagi kata Layla begitu jelas saat ini, wajahnya gelap, sedikit malu, dia bukan orang pintar, saat ini dia benar-benar tidak bisa berkata-kata untuk memperjuangkan dirinya sendiri.
"Omong-omong, kamu telah melakukan pekerjaan yang baik, mengapa Direktur Zeta tidak membiarkan kamu pergi bekerja? Saya mendengar bahwa saya harus melatih kamu dengan baik dan menjaga kamu agar tidak dipandang rendah. Apa yang kamu lakukan untuk membuat dia marah?"
"Aku ..... Maaf bibi, sebelumnya aku terlalu sibuk. Setiap pulang dari unit kerja pasti ada yang menungguku di rumah, jadi aku tidak punya waktu untuk keluar dan bergosip ya ... " Dia menaik nafas dan berkata lagi, "Bibi, kamu bisa membantuku dengan belas kasihan lagi. Aku berjanji aku akan melakukannya dengan baik di masa depan. Aku tidak akan pernah membuat kesalahan. Aku tidak bisa hidup tanpa poin pekerjaan ini."
