Layla tahu bahwa buku tabungan Alfan ada padanya. Dia punya uang, dan anggarannya kurang dari yang dia bayangkan. Bahkan jika Alfan setuju, dia tidak bisa hanya menghabiskannya dan berkomunikasi dengannya belakangan. Layla adalah seorang pemimpin.
Setelah memikirkannya, dia berkata "Kukira juga begitu. Orang-orang besar di desa telah melihat unit kerja kecil kita akhir-akhir ini. Anda dapat menghitung keuntungan jajanan yang kita produksi selama periode waktu ini untuk semua orang, dan juga menganalisis makanan pengganti yang kita hasilkan. Berikan analisis yang menyeluruh, dan biarkan semua orang melihat potensinya."
"Lalu, kusarankan untuk mengumpulkan dana secara sukarela di komune. Kita bisa mengumpulkan uang ini bersama-sama. Berdasarkan penggalangan dana ini, kita akan menghitung bagian lokakarya untuk semua orang, dan setelah akhir tahun, dana penugasan akan diserahkan. Setiap orang mendapat dividen sesuai dengan bagian keuntungan lainnya."
