Wanita hamil itu benar-benar tidak tahu bagaimana caranya untuk memberitahu semua perbuatan buruk Maya kepada sahabatnya itu, ia hanya bisa menangis tanpa berkata apa-apa. Isak tangisnya terdengar jelas di telinga Rini yang berhasil membuat Rini ikut mengeluarkan air matanya, karena ia bisa merasakan kalau saat ini hati wanita hamil itu benar-benar sedang terluka.
Rini dan Lia sudah lama berteman, jadi, Rini tau bagaimana sikap sahabatnya itu. Walaupun saat ini Rini tidak bisa melihat wajah wanita hamil itu, tapi Rini bisa merasakan kesedihan mendalam yang Lia rasakan hanya dari mendengar suaranya saja.
'Maafkan aku, Mel. Pasti saat ini, hati kamu sedang benar-benar terluka karena perbuatan Maya, tapi aku tidak bisa menolongmu. Aku benar-benar lemah dan tak berdaya saat ini.' ujar Rini dalam hatinya, air matanya masih terus mengalir.