"Ya, mungkin saja, kemarin Maya memang datang ke kantor. Dan saat kita membicarakan tentang proposal untuk meeting hari ini, dia mendengarnya. Sehingga dia membocorkan proposal kita kepada perusahaan Hans Group karena setahuku, Maya dan Ami memang cukup dekat, sejak aku dan Maya masih bekerja di perusahaan Golden Pratama." timpal Dika sambil menatap Sheila, akhirnya kata-katanya membuat semuanya menjadi jelas.
"Tapi, yang aku tidak mengerti sekarang ini, kenapa Maya melakukan hal seperti itu kepada perusahaan Magic Shall. Apa yang sebenarnya ia inginkan dari perusahaan keluargamu?" kata wanita hamil itu dengan bingung sambil menatap wajah Sheila.