Karena pak Handoko sangat menyayangi putri keduanya itu, maka ia selalu menuruti keinginannya. Awalnya Pak Handoko selalu memperhatikan gerak-gerik Dika di perusahaan mereka karena ia tidak ingin putrinya salah mencintai laki-laki yang akhirnya akan berujung dengan sakit hati. Itu karena Hanna anak pertama Pak Handoko yang tidak lain adalah Kaka dari Sheila telah mengakhiri hidupnya dalam keadaan hamil, karena ulah laki-laki yang tidak bertanggung jawab. Oleh karena itulah, sekarang Pak Handoko sangat menjaga anak keduanya yang sekaligus anak bungsunya yaitu Sheila dengan cukup baik, karena ia tidak ingin kejadian yang di alami Hanna dulu terulang lagi kepada Sheila.
Tapi lama-kelamaan pak Handoko pun menyukai Dika, apalagi setelah ia tahu cara kerja Dika yang sudah tidak di ragukan lagi. Ia pun mengatakan kepada Sheila bahwa ia juga menyukai Dika dan siap untuk menerima Dika sebagai menantunya kelak, karena itulah pak Handoko membantu putrinya, supaya bisa dekat dengan Dika.
***