Rend menatap Dea dengan penuh cinta. Rend benar-benar jatuh cinta pada Dea walaupun ia tau kalau Dea masih belum sepenuhnya menyukai Rend.
Rend membuka matanya dan langsung beranjak bangun. Ia memegang keningnya dan menoleh ke sampingnya. Terlihat Dea begitu seksi dengan tubuh indahnya tanpa busana sama sekali hanya tertutup selimut saja.
Rend tersenyum karena semalam Rend menginap di rumah Dea setelah acara syukuran kehamilan istri Dokter Keni. Rend menatap dalam-dalam wajah dari wanita yang ia cintai.
Samar-samar Dea membuka matanya karena ia merasa ada yang memperhatikannya. Dea pun dikejutkan dengan satu kecupan manis dari Rend.
"Rend," panggilnya.
Namun, Rend malah mengecup bibir Dea dengan sangat berhasrat sekali. Sampai Dea sendiri tak bisa menolaknya. Keduanya pun kini terhayut dalam hasrat yang begitu menggebu-gebu karena Rend mulai meremas-remas payudara milik Dea.
