Hari yang ditunggu-tunggu pun tiba dengan semua orang yang sudah memenuhi tempat disegala penjuru. Rai yang sudah menantikan kedatangan seseorang membuat laki-laki tersebut tidak sabar hingga di mana ia melihat Rain yang sedang berjalan ke arahnya dengan Amar yang menggandengnya membuat dirinya yang mengetahui hal tersebut menyunggingkan kedua sudut bibirnya tersenyum.
Begitu cantik sampai Rai tidak bisa berhenti untuk tetap tersenyum. Gadisnya benar-benar berbeda hari ini sehingga membuat laki-laki tersebut langsung bergegas menjemput calon pasangan hidupnya itu untuk menuju ke altar pernikahan mereka yang nantinya akan menjadi saksi bahwa cinta kita akhirnya menyatu.
Mereka saling memandang satu sama lain dengan berhadapan. Baik Rai maupun Rain, saat ini sedang merasa canggung dengan detak jantung yang tidak bisa berhenti hingga di mana momen pengucapan janji pun dilakukan satu sama lain.
"Gue nggak nyangka, Rain cakep banget, ya."
"Iyalah, primadona sekolah gitu, loh."
