Selamat membaca
.
.
"wah.. luar biasa!" itu bukan suara Aletta.
"heh?" Aletta dan Diana secara kompak menoleh kearah belakang mereka dimana suara itu berasal.
Pertanyaannya adalah kapan Aksa masuk, sedangkan mereka tidak mendegar sura pintu dibuka. "Kalian yang terlalu asik berdua hingga tidak mendengar aku masuk," Kata Aksa seolah mendengar apa yang ada di fikiran kedua wanita yang ada di depannya. Dan ucapan Aksa barusan seolah menjawab semua pertanyaan yang mengelayuti fikiran mereka ber dua.
"Ooohhh..." Keduanya pun secara kompak menganggukkan kepala mereka tanda mengerti akan apa yang Aksa sampai kan.
"Benar benar, buah jatuh tak jauh dari pohonnya, hahhaha" Kekeh Aksa tertawa melihat kekompakan ibu dan anak itu. "Tentu saja!" Jawab Diana dengan nada sombong membanggakan.
