Kisho mengobati luka Anne setelah mereka sampai dirumah Kisho. "duduk sini sebentar, aku ambil kotak P3K dulu," ucap Kisho. Tidak berapa lama Kisho kembali dengan kotak P3K "sini lenganmu," ucap Kisho sambil menarik lengan Anne dengan pelan. Kisho melepaskan kain yang mengikat lukanya, yang sudah menjadi lumayan parah. "kamu tidak mengobatinya sebelumnya ? tanya Kisho. "saya hanya mengikatnya dengan kain saja, biasa sih beberapa hari sudah sembuh, entah kenapa kali ini sudah lewat berhari-hari masih belum sembuh," jawab Anne. "mana boleh begitu. Kalau terluka harus di bersihkan lukanya dulu lalu diobati bukan dibiarkan begitu, bisa infeksi tahu. Pantasan kamu bisa demam. ," marah Kisho dengan kesal. Kisho mengobati Anne dengan serius. Anne menatapnya dan berpikir sudah lama tidak ada orang yang khawatir dengan dia dan peduli dengan dia. Ini pertama kalinya setelah sekian lama, rupanya dia memang tidak sedingin yang kita pikirkan. Memang tsundere. Pikir Anne sambil tersenyum "apa yang lucu ? sakit masih tersenyum," ucap Kisho sambil menekan sedikit luka Anne yang membuat Anne merasa perih "sakit tau, pelan sedikit". "kalo tahu sakit, lain kali hati-hati," jawab Kisho. Kisho yang selalu diam dan jarang ngomong, setiap kali dengan Anne dia menjadi banyak omongan Dan Anne merasa aneh.
Anne sudah selesai diobati dan dia mengatakan hal yang sangat bikin Kisho kesal apalagi sekarang dia terluka dan demam "saya mau pulang". "miss Maryanne kamu masih terluka dan tambah lagi demam, apa yang kamu katakana," ucap Kisho sarcastic. "plis, hari ini saya harus pulang karena masih ada banyak hal yang harus saya lakukan.," ucap Anne memohon. "pulang boleh, tetapi tidak boleh melakukan apa-apa, hanya boleh istirahat," jawab Kisho. "ok ok," jawab Anne. Sebenarnya Anne merasa sangat tidak enak badan tetapi dia orangnya keras kepala dan tidak mau mengganggu orang dia selalu menahannya sendiri, karena itu dia lebih mau pulang kerumahnya sendiri. Setelah sampai dirumahnhya, Kisho mengantarnya sampai depan pintu apartemennya. Anne berterimakasih karena Kisho sudah membantunya "thankyou, ini tempat tinggal saya. Saya masuk dulu ya". Kisho hanya menatapnya lalu berjalan menuju tangga, Anne masuk kedalam apartemennya dan merasa lega karena dia sendiri. Dia mulai ke meja tulisnya dan mulai merapikan data-data. Data-data tersebut harus disusun sesuai tanggal, isi , dan diberikan kepada beberapa anggota Ace untuk melakukan analisis. Setelah 30 menit menyusun, Anne mendengar ada yang mengetok pintu. Anne membukanya dan kaget melihat Kisho yang berdiri didepan pintu, Anne belum sempat berbicara Kisho langsung jalan masuk tanpa berkata apa-apa. "sudah kuduga kamu pasti tidak istirahat," Ucap Kisho sambil melihat sekeliling apartemen Anne. "err.. kenapa kamu kembali lagi?," tanya Anne bingung. "tentu saja mengecek orang yang bandel tidak istirahat padahal sedang sakit," jawabnya.
Kisho meletakkan kantong plastic yang dibawanya dimeja makan dan menyuruh Anne untuk makan "kamu harus minum obat, tapi sebelum itu makan dulu. Nih aku sudah beli makanan". Anne duduk dan masih bingung, sementara itu Kisho membantu Anne membuka makanannya dan mereka berdua makan. Setelah makan Anne minum obatnya sesuai yang disuruh Kisho. Rencananya setelah itu dia mau melanjutkan menyusun, tetapi dia baru saja duduk kembali dia ditarik oleh Kisho "no, sekarang kamu harus istirahat dulu". "tapi semua data-data ini harus selesai disusun hari ini," protes Anne. "biar aku saja yang ngurus data-datanya," ucap Kisho. Anne tidak bisa mengatakan apa-apa. Dia baring di sofa sambil melihat Kisho menyusun data-data tersebut. Tanpa sadar dia ketiduran. Kisho yang melihat Anne ketiduran, dia menyelimuti Anne dan kembali membantunya menyusun data. Tengah malam sekitaran jam 2an Kisho mendengar Suara Anne seperti sedang mimpi buruk, Kisho menghampirinya dan menenangkannya "it's ok i'm here.. i'm here," tiba saja Anne langsung merasa lebih tenang. Pagi hari Anne bangun dia melihat ke arah meja tulis disana Kisho tertidur, Anne berjalan kearahnya untuk menyelimutinya. Kemudian Anne memandang Kisho dan ingat akan hal yang dilakukan Kisho semalam, bagaimana dia mengobatinya, menyuruh dia makan dan istirahat. Anne sudah tidak berpikir kalau Kisho adalah org yg kmrn dia ketemu, seperti berubah menjadi orang lain. Dalam hati Anne berpikir what is this feeling, saya merasakan perasaan aneh ini lagi. Tapi dia yang menjaga dan mengkhawatirkan orang sangat gentleman dan saya merasa sangat nyaman berada disampingnya. WAIT WHATT? what are you thinking Maryanne. Don't tell me... setelah beberapa saat hening Anne berbicara dengan suara kecil " i think i'm catching feelings".