Leonard masih saja mengumpat kesal atas telepon dari Jozh yang mengatakan bahwa Calista Earle Kafeel akan segera dia lenyapkan akibat kelancangan yang Leonard lakukan pada orang kepercayaan dan juga kekacauan yang terjadi pada kantor Leoca.
Jozh tidak akan pernah memberi ampunan jika anak buahnya sampai disentuh oleh para tikus kecil. "Bersiaplah menyaksikan kematian mantan kekasih mu, Calista Earle Kafeel."
"JAGA BICARA MU, JOZH! AKU TIDAK AKAN PERNAH MENGAMPUNI MU JIKA KAU SAMPAI MENYENTUH SEDIKIT SAJA KULIT, CALISTA!" Bentak Leonard dengan suara menggaung hingga Alan yang berada disisinya beringsut menjauh.
Namun, seseorang diseberang sana tampak tenang. Jozh tidak peduli dengan kamarahan Leonard. Baginya yang mengusik telinganya ini hanya lah selingan. Dari dulu Jozh sangat suka mempermainkan emosi seseorang.
"Jadi bagaimana? Apa kau ingin menyaksikan secara langsung kematian dari mantan kekasih mu itu, huh? Wanita hina yang kau yakini masih perawan!"