"Tapi, Ren, bu guru nya Zimmi itu pernah bilang bahwa manusia itu diciptakan oleh Tuhan," protes Zimmi.
"Betul, Zim, tapi ada prosesnya," kata Adit.
"Pasti pakai adonan dari tepung dan telur kan, Kak?" Tanya Rendi.
Dirga mengibaskan tangan kanannya sambil berkata, "Bukan pakai dua bahan itu, tapi--"
"Tapi ditambahin minyak goreng juga karena prosesnya digoreng. Hahaha iya digoreng kan, Tan?" Tukas Sintia.
"Hahaha, iya benar," jawab Rita dengan senyum dipaksakan.
Zafran menatap tajam ke arah Dirga dan Adit. Kaki kanannya sengaja menendang kaki Dirga dan Adit dari bawah meja secara gantian. Orang seperti mereka berdua pantas diberi hukuman karena sudah bikin malu. Mulut Zafran terasa gatal ingin memaki dua orang tersebut, tapi di sini masih ada Zimmi, Rendi, dan Rita. Sekarang Zafran tidak bisa bertindak secara langsung karena bisa saja dua anak kecil tersebut malah tanya yang tidak seharusnya dipertanyakan pada usianya.
