"Selow dong jangan ngegas gitu. Oh iya, gue kok merasa seperti ada yang nggak beres," kata Zafran.
"Nggak beres kenapa? Perasaan biasa saja deh, tapi gue nggak tahu juga sih karena yang merasakan diri lo, bukan gue," sahut Dirga.
Bukannya lanjut berbincang, Zafran malah mengedarkan pandangan seperti orang mencari sesuatu, dari sudut kanan hingga sudut kiri. Setelah itu, dia menatap Dirga kembali, tapi kelihatannya seperti sedang kebingungan. Kedua alisnya saja saling bertaut menandakan ada sesuatu yang mengganjal.
Dirga yang tadinya biasa saja malah ikut merasa ada yang tidak beres pula karena terpengaruh oleh apa yang dilakukan Zafran sekaligus suasana. Dia takut kalau nanti terjadi seseorang tanpa diduga yang menyerang diri sendiri. Secara pribadi, Dirga itu takut terhadap hal-hal yang berupa menggelikan menurut secara pribadi. Sekarang Dirga hanya bisa berdo'a dan waspada untuk melindungi dirinya sendiri sekaligus Zafran yang sedang ada di sampingnya.
