"Diam, lo!" Bentak Dirga.
"Loh, memangnya salah kalau gue nanya? Bukannya kalau nggak tahu itu harus tanya? Ya nggak, Zim?" Tanya Adit.
"Iya, Kak, tapi Kak Dirga sama Bang Zafran nyebelin. Masa mau tanya saja nggak boleh," jawab Zimmi.
Zafran menghela napas, lalu berkata, "Bukannya nggak boleh, tapi kamu itu terlalu banyak nanya. Abang juga capek jawabnya kali."
"Setahu Zimmi, orang yang bisa menjawab itu artinya lebih pintar dari orang yang bertanya. Kalau Abang nggak bisa jawab berarti Abang itu sama bodohnya seperti Zimmi."
"Ya nggak gitu juga, Abang kan lebih pintar dari kamu. Buktinya banyak tuh piala Abang di kamar." Zafran tersenyum puas dan dia membanggakan dirinya sendiri di hadapan orang lain.
"Hilih, jawab pertanyaan Zimmi saja nggak ikhlas. Percuma kalau pintar cuma buat diri sendiri. Kalau diamalkan buat orang lain itu baru benar. Terus kalau sudah bantu nggak usah diungkit-ungkit terus."