"Enak ya jadi kamu," keluh kawanku
"Bahagia terus! Gak punya beban."
Kutengok air wajah yang menyebalkan itu
Lalu kubisikan pada telinganya
Teriaklah sekencang-kencangnya;
Tertawalah sepuas-puasnya;
Belahlah kesunyian;
Pun sepi harus tersingkirkan.
Niscaya kau akan merasakan,
Bahwa bahagia bukanlah soal tawa.
Bahwa kesedihan bukan semata air mata.