Dengan langkah tergesa dan marah, Daniel berjalan cepat melewati lobi. Ia berdiri sesaat sebelum kemudian petugas parkir valet muncul di depannya dengan mobil mewahnya. Tanpa bicara dan wajah kesal, ia masuk dan membanting pintu mobil.
Napasnya tersengal dan ia langsung meluncur tanpa menunggu lagi. Daniel tak menyangka jika ia harus menyaksikan Delilah berciuman dengan James. Padahal Daniel berencana untuk mengetahui penthouse tempat Delilah tinggal tapi ia malah melihat sesuatu yang membuat matanya panas.
James kemudian melepaskan ciumannya dan mengecup kening Delilah setelahnya. Ia berencana membuat kejutan untuk Delilah meskipun berakhir dengan ciuman manisnya.
"Disini dingin, kita masuk ke dalam?" Delilah mengangguk pada tawaran James. James pun berdiri lebih dulu dan membantu Delilah untuk berdiri kemudian. Setelah menekan password dan masuk ke dalam, James masih menggandeng Delilah dengan senyuman manis yang tak hilang.