Tidak lama kemudian, Pelayan restoran pun datang. Lalu pelayan restoran itu berkata.
Pelayanan : Ada yang bisa saya bantu Nyonya.
Ibu Lita Aoi : Boleh saya lihat menu restoran ini.
Pelayanan restoran itu pun memberikan daftar Nemu makanan.
Pelayanan : Ini Nyonya, daftar menu restoran ini.
Ibu Lita Aoi : Ooh Terimakasih.
Ibu Lita Aoi pun membuka daftar menu tersebut. Setelah membuka, Ibu Lita Aoi pun berkata.
Ibu Lita Aoi : Lita, Mika... Kalian mau makanan apa.
Lita Aoi : Terserah saja Bu.
Minami Mika : Aku juga.
Ibu Lita Aoi : Sayang... Kamu mau makan apa.
Lita Aoi : Sayang.....? Apa laki-laki tua itu adalah suami ibu. ( Dalam pikiran )
Kepala sekolah : Aku terserah kamu saja.
Ibu Lita Aoi : Kok kalian bertiga ngomong terserah saja.
Minami Mika : Kenapa ayah ikut-ikutan ngomong itu.
Kelapa sekolah : Emangnya kenapa.
Lita Aoi : Ayah....? Sudah pasti. Laki-laki tua ini adalah suami ibu dan ayahnya Mika. Sekaligus ayah tiri ku. ( Dalam pikiran )
Ibu Lita Aoi : Sudah-sudah... Biar ibu yang memilihkan makanan kalian.
Ibu Lita Aoi pun berkata kepada pelayanan Restoran itu.
Ibu Lita Aoi : Pelayanan....
Pelayanan : Iya Nyonya...
Ibu Lita Aoi : Kami berempat... Pesan makanan yang paling enak di restoran ini.
Pelayanan : Baik Nyonya... Saya akan siapkan makanan tersebut.
Ibu Lita Aoi pun mengembalikan daftar menu restoran itu dan pelayanan itu mengambil kembali Daftar menu restoran. Kemudian, pelayanan pun pergi untuk menyiapkan makanan. Disisi lain, Kepala sekolah berkata kepada Lita Aoi.
Kepala sekolah : Lita... bagaimana kabarmu.
Lita Aoi : Baik kok.
Mendengar Lita Aoi menjawab pertanyaan Kepala sekolah. Ibu Lita Aoi dan Mikami Mika sekaligua kepada Sekolah menjadi terkejut. Lalu Kepala sekolah berkata lagi.
Kepala sekolah : Ayah serang kalau kamu kabarmu baik-baik saja.
Lita Aoi : Iya ayah.... Terimakasih.
Sekali lagi. Ibu Lita Aoi, Minami Mika dan Kepala sekolah terkejut. Saat Lita Aoi mengatakan kalimat Ayah. Lita Aoi yang melihat keluarga tiba-tiba kaget entah kepada. Lita Aoi pun berkata.
Lita Aoi : Kalian kenapa.
Kepala sekolah : Tidak ada apa-apa.
Minami Mika : Sulit dipercaya. Kamu Lita sudah berubah drastis.
Ibu Lita Aoi : Iya.... kamu benar Mika.
Lita Aoi : Berubah drastis seperti apa Mika.
Minami Mika : Pertama..., Tiba-tiba, ka Lita sudah mau tidur dan mandi bareng denganku. Kedua..., Ka Lita tiba-tiba akrab dengan Miku, padahal Miku tidak pernah dekat dengan Ka Lita dan ka Lita juga ngomong hal yang tidak dimaksud diakal.
Ibu Lita Aoi : Dan yang ini. Kamu sudah mau ngomong dengan ayah baru Mu. Sebelumnya... Kamu sangat tidak setuju dengan ayah baru. Sampai-sampai kamu tidak mau ngomong sama Ibu. Tapi sekarang, ya sebaliknya.
Lita Aoi : Eeeeh. Benarkah.
Minami Mika : Kok ka Lita ngomong seperti itu. Seperti tidak tau apa yang sudah terjadi sebelum.
Kepala sekolah : Sudah-sudah... Jangan membuat Lita Bingung. Kan bagus kalau Lita sudah menerima kita Mika.
Minami Mika : Ooh Iya. Ayah benar juga.
Ibu Lita Aoi : Mungkin Lita ada gangguan ingatan ya. Setelah koma waktu itu.
Lita Aoi : Mungkin...
Lita Aoi : Bukannya aku berubah. Atau tidak menerima Mika dan ayahnya sebagai keluarga. Dan sekaligus bukan gangguan Ingatan. Aku kan tidak tau apa yang terjadi setelah aku berada didunia ini dan aku akrab dengan Mika dan Miku atau yang lainnya. Karena aku berada didunia sihir bersama mereka. Tapi biarkan sajalah... Anggap saja mereka tidak tau apa yang telah aku lalui. ( Dalam pikiran )
Tidak lama kemudian, pelayanan restoran pun datang sambil membawa makanan. Pelayanan restoran itu pun menaruh makanan dimeja makan keluarga Lita Aoi. Selanjutnya, Ibu Lita Aoi pun berkata.
Ibu Lita Aoi : Nah... Sekarang. Merayakan Lita yang sudah sadar dari komanya, sekaligus sudah mau menerima Mika dan Ayahnya sebagai keluarga. Ayo kita makan.
Mereka berempat pun makan. Sambil makan, tiba-tiba Ibu Lita Aoi berkata kepada Kepala sekolah.
Ibu Lita Aoi : Ooh ya Sayang..... Bagaimana dengan wanita yang itu. Apa dia diterima disekolah mu.
Kepala sekolah : Ooh Wanita itu ya... Sulit juga kalau menerima artis model terkenal. Masuk kesekolah ku.
Minami Mika : Emangnya siapa artis model terkenal itu ayah. Sampai-sampai Ayah sulit untuk memasukan dia kesekolah kita.
Lita Aoi : Sekolah Kita. ( Dalam pikiran )
Kepala sekolah : Ayah sebagai Kepala sekolah di SMA WIKRAMA. Sangat sulit untuk menerimanya.
Lita Aoi : Ternyata laki-laki tua ini. Kepala sekolah ku ya. ( Dalam pikiran )
Kepala sekolah : Mika... Kamu bayangkan saja. Kalau artis model terkenal. Masuk kesekolah kita. Dia sudah pasti akan menjadi rebukan kaum laki-laki disekolah kita.
Minami Mika : Tenang saja ayah. Kalau artis model terkenal itu sudah masuk sekolah kita. Aku akan selalu melindungi dia.
Kepala sekolah : Benarkah....
Minami Mika : Ngomong-ngomong. Siapa nama artis model terkenal itu.
Ibu Lita Aoi : Namanya adalah Miyako Azumi.
Mendengar kata-kata dari Ibu Lita Aoi tadi. Lita Aoi pun langsung tersedak dan Lita Aoi pun berkata.
Lita Aoi : Bisa ibu ulang namanya artis model terkenal itu.
Ibu Lita Aoi : Miyako Azumi... Emangnya kenapa. Kamu kenal dia.
Lita Aoi : Ya gak sih.
Lita Aoi : Jangan-jangan... Miyako Azumi yang didunia sihir itu lagi. ( Dalam pikiran )
Tidak lama kemudian, mereka pun selesai makan. Kemudian mereka pun berbincang-bincang layaknya keluarga. 10 menit sudah berlalu. Ibu Lita Aoi pun berkata.
Ibu Lita Aoi : Sudah waktunya ini. Ibu dan Lita pulang duluan ya.
Kepala sekolah : Ya... Kalian berdua pulang saja. Ayah yang membanyar makanan ini.
Ibu Lita Aoi dan Lita Aoi pun pergi dan menuju mobil kembali. Ibu dan anak itu pun masuk kedalam Mobil. Mobil pun jalan, didalam Mobil. Ibu Lita Aoi berkata.
Ibu Lita Aoi : Lita... Ibu mau ngomong sesuatu dengan mu.
Lita Aoi : Ibu mau ngomong apa.
Ibu Lita Aoi : Ibu akan menjodohkan mu dengan anak teman Ibu.
Lita Aoi : Eeeeeh.... Dijodohkan.
Ibu Lita Aoi : Setelah kamu lulus SMA nanti. Kamu akan ibi menikah dengan dia.
Lita Aoi : Menikah.... Aku tidak mau Bu.
Ibu Lita Aoi : kamu harus mau Lita. Ini demi perusahaan. Apa kamu mau Ibu bangkrut, karena kamu tidak mau dijodohkan.
Mendengar kata-kata dari Ibunya tadi. Lita Aoi pun hanya diam dan tidak mengatakan apapun. Tidak lama kemudian, Mobil pun sampai dirumah. Mobil pun berhenti, kemudian Ibu Lita Aoi dan Lita Aoi pun keluar dari Mobil. Lita Aoi pun langsung menuju kamarnya. Tidak lama kemudian, Lita Aoi pun sampai didepan pintu kamarnya. Lita Aoi pun masuk kedalam kamar. Didalam kamar, ternyata sudah ada Mikami Yua yang sedang membersihkan kamar Lita Aoi. Melihat Lita Aoi datang. Mikami Yua pun berkata.
Mikami Yua : Selamat datang Tuan Putri. Apa Tuan Putri mau mandi.
Lita Aoi : Tidak Yua.. aku lelah. Aku mau tidur.
Mikami Yua : Kalau begitu... Saya akan menyiapkan baju tidur anda.
Lita Aoi pun mengunci pintu kamarnya, lalu berkata.
Lita Aoi : Yua... Tidak usah menyiapkan baju tidur ku.
Mikami Yua : Eeeeh....
Lita Aoi pun mendekati Mikami Yua, lalu Lita Aoi berkata.
Lita Aoi : Yua.... Mau kamu temani aku tidur untuk malam ini.
Lita Aoi pun menarik Mikami Yua keatas kasur. Diatas kasur, Lita Aoi pun memeluk Mikami Yua. Mikami Yua pun terkejut badan Berkata.
Mikami Yua : Tuan Putri kenapa.
Lita Aoi : Tidak ada apa-apa. Hanya ingin tidur bareng dengan mu saja. Apakah boleh....
Mikami Yua : Boleh..... Tapi Tuan Putri ganti baju dulu. Jangan tidur dengan baju seragam sekolah.
Lita Aoi pun tidak mendengar kata-kata Mikami Yua barusan dan langsung memejamkan matanya dan langsung tertidur. Melihat Lita Aoi yang mulai memejamkan matanya. Mikami Yua pun diam dan juga mulai memejamkan matanya. Lalu Mikami Yua berpikir.
Mikami Yua : Mimpi yang indah Tuan Putri. ( Dalam pikiran )
Didunia lain, yaitu dunia sihir. Dipagi hari. Dikamar yang mewah. Lita Aoi pun terbangun dan melihat sekitar. Lalu Lita Aoi berkata.
Lita Aoi : Dimana ini...?