Mereka berempat pun kerumah kapala desa untuk mengambil uang hasil quest mereka. Dirumah kapala desa, Nanami Aika berkata.
Nanami Aika : Kapala desa, sesuai jadi, kami sudah mengembalikan wanita desa ini.
Kepada desa : Terimasih sudah mengembalikan wanita desa ini.
Nanami Aika : Tapi kami tidak bisa menangkap orang yang menculik wanita desa ini, karena mereka adalah Monster kerela.
Kepaka desa : Tidak apa-apa. Kalau begitu, ini 120 coin emas untuk kalian.
Nanami Aika : Kami terima uangnya dan kami boleh malam ini beristirahat disini.
Kepala desa : Sepertinya..., kalian agak lelah, beristirahatlah malam ini disini. Besok pagi..., kalian boleh pulang.
Nanami Aika : Terimasih kepala desa, karena anda sudah meijinkan kami beristirahat disini.
Kepala desa : Saya akan menyiapkan kamar untuk kalian.
Kepala desa pun menyiapkan kamar untuk mereka berempat. Setelah selesai, mereka pun masuk kekamar yang sudah disiapkan oleh Kepala desa. Didalam kamar, Nanami Aika yang sedang memegang lengan kirinya yang patah, karena bekas pertarungan dia dengan Raja Monster Kera. Lita Aoi yang melihat Nanami Aika sedang memegang lengan kirinya, tiba-tiba Lita Aoi berkata.
Lita Aoi : Aika..., kenapa dengan lengan kiri mu.
Nanami Aika : Lengan kiriku patah. Karena bekas pertarungan tadi.
Lita Aoi : Apakah sakit.
Nanami Aika : Sedikit, tapi tidak apa-apa, ayo kita tidur.
Lita Aoi : Ya.
Pagi pun tiba, mereka pun terbangun dari tidur. Tiba-tiba kepala desa datang dan berkata.
Kepala desa : Kalian sudah bangun.
Nanami Aika : Ya.
Kepala desa : Kalau begitu, ayo makan..., saya sudah menyiapkan makanan untuk kalian.
Nanami Aika : Apakah kalian mau makan dulu atau langsung pulang.
Mitsuki Miku : Aku tetserah saja.
Miyako Azumi : eemmmh...
Lita Aoi : Ma-ma-ma....kan.
Nanami Aika : Kami akan makan dulu, kemudian pulang.
Kepala desa : Kalau begitu, ayo ikuti saya.
Mereka berempat pun mengikuti kepala desa. Ditempat makan, mereka pun langsung memakan makanan yang sudah disiapkan oleh kepala desa. Setelah makan, mereka pun beranjak ini pergi, lalu Nanami Aika berkata.
Nanami Aika : Terimakasih..., kepala desa, sudah menyiapkan makanan untuk kami.
Kepala desa : Ya sama-sama.
Nanami Aika : Kalau begitu, kami pulang ketempat kami.
Kepala desa : Ya..., hati-hati dijalan.
Mereka pun pergi dari desa gunung hijau. 7 jam berlalu, siang pun tiba, mereka pun kembali sampai dikota, lalu Lita Aoi berkata.
Lita Aoi : Sampai juga akhirnya.
Nanami Aika : Azumi..., kamu ikut aku ya. Sekarang kamu dan seterusnya akan tinggal dirumah ku.
Miyako Azumi : Ya.
Mereka pun berjalan menuju ketempat mereka masing-masing. Saat dijalan, tiba-tiba mereka bertemu dengan Mikami Yua, lalu Mikami Yua berkata.
Mikami Yua : Kalian dari mana saja dalam beberapa hari ini.
Mitsuki Miku : Kamu melakukan Quest.
Mikami Yua : Kenapa kalian tidak mengajak aku.
Mitsuki Miku : Bagaimana kami mau mengajak kamu, kamu saja sedang sibuk waktu itu.
Mikami Yua : Sibuk apa.
Mitsuki Miku : Sibuk dengan hadiah 10.000 coin emas.
Mikami Yua : Ooh yang itu. Oooh.... Aku punya kabar buruk dan kabar baik untuk kalian.
Mitsuki Miku : Kabar buruk dan kabar baik.
Mikami Yua : Ya..., ooh pas banget ada Lita disini.
Lita Aoi : Ya.., emang sejak tadi aku ada disini.
Mitsuki Miku : Apa kabar buruk dan kabar baiknya.
Mikami Yua : Kabar buruknya..., aku tidak memdapatkan uang 10.000 coin emas itu dan kabar baik nya. Besok...., Yamada akan menikah dengan Ariska.
Mendengar kata-kata Mikami Yua, membuat Lita Aoi, Mitsuki Miku dan Nanami Aika terkejut, lalu mereka berkata sambil berteriak kearah Mikami Yua.
Lita + Miku + Aika : Apa......., Besok Yamada akan menikah dengan Ariska. Bagaimana bisa...
Mikami Yua : Woy..., Lita, jangan berpura-pura bodoh kamu. Kamu itu Ariska kan.
Lita Aoi : Dari mana kamu tau, kalau aku ini Ariska.
Mikami Yua : Ya aku jelas tau lah. Beberapa hari yang lalu, pada pagi hari, aku melihat kamu memakai gaun putih, bermahkota perak dan sepatu kaca persih saat kamu pergi keistana pada pesta malam itu. Lalu kamu Pergi istara dan berpura-pura menjadi Ariska.
Lita Aoi : Kapan aku pergi keistana pakai gaun putih, bermahkota perak dan bersepatu kaca keistana pada pagi hari.
Nanami Aika : Tunggu dulu...., ada yang aneh. Lita kan dalam beberapa hari ini bersama kita, jadi kapan Lita Pergi keistana.
Mitsuki Miku : Kamu benar Aika.
Nanami Aika : Miku..., bisakah Azumi bersama kamu dulu. Aku mau keistana dulu. Mau memastikan saja.
Mitsuki Miku : Baik.
Nanami Aika pun pergi menuju istana.