disebuah geladak kapal galley-ka company, kapal milik bajak laut seawolf berlabuh dengan megahnya.
kapal itu memiliki warna hitam keemas emasan dan haluan berbentuk kepala serigala, menambah daya pikat tersendiri.
"whoaaaa... keren sekali kapal kita" sontak luke kegirangan.
layar itu berwarna hitam dan memiliki lambang bajak laut seawolf dengan gambar kepala serigala dengan tanda silang tulang berwarna putih.
kru seawolf berkeliling melihat kapal baru mereka.
"nee... kapten-san apakah kamu memiliki nama untuk kapal ini? " iceberg menanyakan ke Ron.
"hmmmm.... blackie" ron dengan nada polos, sambil mengusapkan dagu.
"oi oi oi kapal baru kita diberi nama fenrir junior bukan? " ryna menempeleng kepala Ron.
"aw.... itu cuman bercanda "
"bwahahaha.... blackie nama yang menarik" gelak tawa menggema di geladak galley-la.
"kapal ini sangat hebat, kuharap mampu bertahan akan segala kondisi laut grandline? " ujar mayor iceberg-san.
"ha... tenang saja aku percaya akan keahlian mu, terlebih lagi shuraiya bascud ikut serta dalam pembuatan kapal ini, kudengar kamu mengambil ide dari sketsa shuraiya? ".
"iya aku tertarik akan idenya, kapal yang besar namun tangguh, memiliki pondasi tulangan kapal yang baik dan juga ia belajar dalam membangun sebuah kapal dan kedepannya ia bisa memperbaiki ataupun memodifikasi kapal ini" ujar mayor iceberg-san.
ketika mereka berbincang terlalu lama mereka nampak mengakhiri dengan menyelesaikan pembayaran, lalu mereka berpamitan dengan iceberg-san.
"ahh... aku dengar sebuah rumor kalau sang legenda mencoba merekrut personil, kuharap kalian berhati hati".
" 'sang legenda kah' terima kasih informasi nya mayor iceberg-san, kuharap kamu mampu membangun kapal impian mu".
"tentu, terima kasih atas perhatiannya" mayor itu hanya memejamkan mata sekali dan menghembuskan nafas perlahan 'huh...' "sampai jumpa" mayor iceberg mengantar kelompok seawolf pergi.
diatas kapal nampak kru bersiap untuk berlayar 'brekkkk' bunyi layar berkibar, fenrir jr dibawa oleh angin menjauh dari kota water Seven.
...dipagi hari yang cerah...
setelah beberapa hari fenrir jr mengarungi lautan grandline, wangi air laut menyengat ditambah terik matahari membuat energi terkuras dengan cepat. "oi semuanya mari makan es" byron membawakan snack ia dibantu oleh luke.
"ahhhh.... segarnya" ryna yang duduk di sebuah hammock antara tiang dan pagar. disamping nya terdapat sebuah meja bundar kecil.
ryna sedang melahap snack es krim itu terbuat dari serutan es ditambah syrup berry dan beberapa jelly.
membayangkan nya saja sudah nampak sangat menggiurkan. ryna nampak sedang membaca sebuah koran dan isi nya bertuliskan.
"gold lion shiki nampak di laut grandline, apa yang sedang dia rencana kan" itulah yang tertulis di koran itu. ryna membacakan tajuk koran itu sehingga kelompok seawolf dapat mendengar nya.
"gold lion kah? kuharap aku bisa mengalahkan dia". Ron duduk disebuah meja dan mengambil sebuah apel diatas meja.
"gold lion 'shiki' sang legenda mantan kru Rock D. Xebec" ron sambil mengunyah buah apel. "crunchhh... nyommm.. crunch.... nyommmm".
"kapten mengetahui nya? " tanya ryna-san.
"hah.... tentu dia sangat kuat, terutama ia memiliki buah akuma no mi fuwa fuwa, tempo waktu lalu ia mampu menghancurkan merine fort sendirian dengan kekuatannya".
kru seawolf nampak mendengarkan dengan serius. tiba tiba awan menjadi hitam, gemuruh berdengung.
"angin ini... cepet semuanya bersiap, gulung layar, akan ada badai" ryna tengah mengamati pergerakan cuaca dan memperhitungkan jarak keluar dari badai.
disebuah pulau yang tidak berpenghuni tidak jauh dari lokasi kapal fenrir, disana terdapat sebuah bajak laut amigo jauh dibawah dasar laut, "sringgg.... shringg" kapten largo tengah menggesekkan ke sebuah gitar.
"kapten aku melihat sebuah bajak laut seawolf, mereka memiliki total bounty 900 juta berry" barto tengah membawa teropong.
"seawolf? boleh juga, mari kita tangkap dan akan mempersembahkan ke gold lion shiki".
dikarenakan suatu alasan ryna memutuskan untuk berlabuh di pulau yang tidak berpenghuni. ron merasakan sebuah keberadaan seseorang di pulau itu.
"hmmmm mereka kuat".
"ahhhh kapten benar disana ada orang yang kuat" luke juga merasakannya.
"hmmmm orang kuat kata mu?" Leopold nampak mengerutkan dahinya, ia merasa tertandingi.
"kenapa kamu marah leopold? kamu mana bisa menandingi mereka" ujar Byron.
"apa kata mu? kamu mau kucincang jadi pasta hah?".
"neee...kapten apa mereka baik baik saja? " urouge nampak kebingungan.
"tidak masalah urouge-san mereka selalu begitu, satunya otak daging yang satunya otak Fantasi" ujar ryna.
"sudah sudah" lerai Frankenstein.
Pulau itu ditutupi sebuah kabut tebal yang menggumpal, ketika fenrir bergerak menembus kabut tebal itu, terdapat sebuah lahan datar yang sangat luas, dipenuhi sebuah pohon pohon eksotis dan hewan eksotik.
"whoahhh.... menakjubkan aku tidak menyangka ada pulau yang tertutup sebuah kabut" byron
terpesona.
kru seawolf berlabuh dekat pulau tidak bernama itu. byron tengah asik mempersiapkan pesta barbeque kecil kecilan. disampingnya Leopold yang tengah asik berlatih dumbell.
ron tengah mengeksplorasi pulau tak berpenghuni itu, dari tempat kapalnya berada terdapat sebuah hutan Ron mencoba memasuki hutan itu, ketika didalam hutan ia secara kebetulan menemukan 2 buah akuma no mi. "hmmmm.... dewi Fortuna bersama ku, dengan ini aku memiliki 3 buah akuma no mi, 2 typical zoan dan satu adalah buah goro goro no mi" seringai ron.
dibalik pesta itu bajak laut amigo mengikuti bajak laut seawolf dari belakang.