"Thomas, kau bicara sesuatu dengan Derynteis sebelumnya?"
Lagossia bertanya lagi saat pertanyaan pertamanya tidak terjawab selama beberapa saat. Thomas sebenarnya tidak ingin menjawab pertanyaan itu juga. Tapi ia tidak ingin ambil risiko kalau situasi semakin memburuk jika Lagossia mulai tidak sabaran. Jadi ia berbalik perlahan ke sosok di balik kain hitam itu.
"Ehmm… Lagossia. Aku akan menjawab pertanyaanmu. Tapi, bolehkah aku memindahkan bayi-bayi ini ke kamar dulu?"
"Silahkan. Tapi aku tidak mengizinkanmu memindahkan manusia itu juga."
"Tapi—"
"Sudah, pindahkan saja mereka, Thomas," sela Derynteis setelah ia dapat berdiri tegap lagi, meski masih bersandar dengan satu tangan pada laci.