Mayang duduk samping Firman, lalu Firman sengaja menarik bahu istrinya untuk Ia sandarkan ke dadanya. "Kenapa diam saja, jangan bilang kalau kamu memikirkan Zee di rumah." Tebak Firman.
"Ya, tentu saja aku memikirkannya." Jawab Mayang sambil memeluk tubuh Firman.
"Harusnya kau hanya memikirkan aku, saat kau bersamaku seperti saat ini." Ucap Firman yang membuat Mayang mendongak menatap wajah tampan suaminya.
"Apa aku tidak salah? Bahkan kau cemburu dengan anakmu sendiri." Kata Mayang lalu kembali menyandarkan kepalanya di dada Firman.
"Kalau iya kenapa?" Tanya Firman, sambil membelai rambut ikal Mayang.
"Kau ini bisa-bisanya kau cemburu dengan anakmu sendiri." Ujar Mayang.
"Ketika kau bersamaku, maka hanya boleh ada aku dalam pikiranmu." Kata Firman tegas.
Firman hanya ingin menghabiskan waktu bersama Mayang, melewati satu hari ini hanya berdua dengannya, Ciuman lembut segera Ia berikan pada istrinya yang begitu manis dimatanya.