Arya masuk ke dalam mobil bersama dengan anak buahnya, lalu segera berlalu pergi secepat mungkin. Bahkan saat mobil yang hendak ke rumah Alan berpapasan dengan mobil yang Ia naiki bersama anak buah dan satu sandranya. Arya hanya tersenyum karena sekilas Ia melihat jika yang datang ke villa tersebut adalah orang tua Alan.
"Kamu sudah memasang minicam di ruang kerja Alan kan?" Tanya Arya pada anak buahnya.
"Sudah bos."
"Bagus, kita akan lihat apa yang dilakukan orang tua itu." Kata Arya dengan tersenyum licik.
'Kalian tidak akan lepas dari jerat hukum dan juga dariku.' Bisik Arya dalam hati.
Sementara di rumah sakit, Tio sedang menatap Maura yang sedang dirawat di ICU. Entah sejak kapan Ia merasakan sedih yang menyayat setiap kali melihat Maura yang diam seperti sedang tertidur pulas, namun di tubuhnya terpasang berbagai alat penyambung hidup.
"Apa yang terjadi dengan diriku?" Tanya Tio dalam hati, tangannya menyentuh dadanya yang terasa nyeri.
