"Pulang sana! Aku tidak sudi menjamu tamu sepertimu! Bunga, putriku, tidak pernah melakukan itu. Aku sangat mengenalnya. Kamu boleh yakin kalau aku tidak akan membiarkannya mendekati putramu. Cepat keluar dari sini!"
Lia didorong ke pintu oleh Maria. Lia masih tidak mau kalah. Dia menoleh dan terus berdebat, "Putrimu merayu putraku dan tidak berani mengatakannya terus terang. Itu sudah jelas. Tidak ada hal yang baik darinya." ucapan Lia itu membuat Maria geram. Dia mengambil cangkir di sebelahnya dan melemparkannya, sehingga Lia hanya bisa bersembunyi di daun pintu lalu bergegas pergi dari sana.
Di tempat lain, Arnold tidak sabar untuk memberitahu Bunga tentang kabar baik yang didengarnya, karena dia mencintai Bunga dan tidak bisa kehilangan Bunga. Dia mengeluarkan ponselnya dan bergegas menghubungi Bunga karena dia mencintai Bunga. Tapi dia tidak bisa tersambung dengan ponselnya.