Bukannya menjumpai orang Asia, Agnes justru hanya melihat seorang pria kulit putih. Dia mencoba menanyakan arah dalam Bahasa Inggris dan bagaimana cara pergi ke kantor polisi, tapi ternyata kemampuan Bahasa Inggrisnya tidak memadai. Dia tidak bisa berkomunikasi dengan pria tersebut.
Agnes bersumpah berulang kali dalam hatinya bahwa dia seharusnya belajar Bahasa Inggris dengan baik, atau setidaknya bisa menanyakan arah. Dia juga mengeluh berulang kali tentang mengapa dia memiliki seorang saudara yang belajar di Stanford, sedangkan dirinya bahkan tidak bisa berbicara Bahasa Inggris dengan lancar.
Satu-satunya keunggulan yang dimiliki Agnes adalah dia telah belajar silat dari ayahnya sejak dia masih kecil. Meskipun dia masih tidak bisa dibilang sebagai master, tapi setidaknya dia bisa melarikan diri dari penjahat yang menculiknya.