Pratinjau : Aku pulang dulu ya, makasih udah bantu aku.
---------------------------------------------------------------------------------------------
"Lalu kenapa? Kami cuma berteman lagipula aku juga udah bingung gimana cara bedain mana pria baik dan mana pria yang suka mainin perasaan cewek," kata Jani dengan nada datar.
Arga terdiam sejenak. "Ada banyak hal yang kamu nggak akan ngerti, aku memang nggak mau bilang apapun sekarang karena takut kamu akan terluka setelahnya," ucap Arga dengan sorot penuh permohonan semoga Jani masih mau memahaminya kali ini sebelum semuanya segera berakhir.
"Aku nggak akan ngerti kalau kamu nggak pernah ngomong dan selalu biarin aku untuk berspekulasi sendiri," kata Jani dengan nada bergetar.
Arga memandang Jani dengan mata memerah menahan tangisnya. Sungguh, dia sudah banyak menyakiti Jani dan dia merasa bahwa Jani kini sedang mengungkapkan betapa Jani tidak paham dengan apa yang sedang terjadi di antara mereka berdua.
