Pratinjau : Fokus makan Jani, dia cuma mampir doang kan?
--------------------------------------------------------------------------------------------
Raden berjalan dengan mata yang menyorotkan sebuah luka. Pria itu keluar dari lift dan tidak sengaja menabrak seorang gadis yang berjalan terburu-buru dan hendak masuk ke dalam lift.
Braaaakkkk!
"Awww!" jerit gadis itu setengah kaget dan juga merasakan nyeri di bagian pantatnya.
Raden berdecak. Kemudian mengulurkan tangannya ke hadapan gadis itu. Raden masih belum mengeluarkan suaranya karena memang dia merasa tidak bersalah.
Gadis itu kemudian menatap tangan Raden dan kemudian berdiri sendiri tanpa mempedulikan Raden yang kini sedang menatapnya dengan tidak suka. Raden segera menarik tangannya sambil melirik ke sekitarnya yang sedang memperhatikan interaksi mereka berdua.
"Maaf kak, saya yang salah," ucap gadis itu setelah membersihkan bagian belakang celana kulot yang dipakainya.