Download Chereads APP
Chereads App StoreGoogle Play
Chereads

Hidden plan

elma_trww
--
chs / week
--
NOT RATINGS
2.4k
Views
Synopsis
"Jujur gue tertekan dengan semua ini!" ucap Elsa dengan nada tinggi kepada keenam temannya "plis lu jangan egois sa jalanin aja dulu." ucap Lala "Sumpah gue gakngerti sama jalan pikir detektiv Bu yuron." ucap zahra "Gue pikir dia bukan minta bantuan,kayaknya dia mau manfaatin potensi kita." saut ella "Positif thinking aja dulu." ucap reina "Jangan sampai orangtua gue tau ini semua." ucap Angel "Gue pengen ini berjalan lancar." ucap veryn "Kalian tinggal jalanin aja apa yang saya suruh." ucap detektiv yuron

Table of contents

VIEW MORE

Chapter 1 - 1. PROLOG

Ketujuh gadis remaja yang tidak menyadari bahwa mereka mempunyai potensi masing-masing. Potensi mereka berbeda-beda tapi disatu sisi terkadang mereka tidak dapat mengendalikan potensi mereka sendiri,jika mereka terlalu banyak memakai potensi mereka.

Disaat Elsa dan keenam temannya yaitu,Zahra,renia,veryn,Ella,Lala dan angel. Sedang pergi berlibur ke sebuah villa yang bernama Villa view. Yang dimana divilla itu pemandangannya sangat indah dan udaranya sangat begitu sejuk,mereka pergi ke villa untuk berlibur merayakan kelulusan mereka sebagai mahasiswa.

Mereka bertujuh pun berberes-beres untuk bersiap-siap istirahat karena hari juga sudah mulai gelap,dan mereka pun membagi kamar yang dimana divilla itu terdapat tiga kamar. Dan ada satu kamar yang isinya tiga orang yaitu elsa,Zahra,dan veryn sedangkan lala satu kamar dengan angel dan ella satu kamar dengan renia.

Setelah pembagian kamar,mereka pun membagi tugas lagi yang dimana tugas memasak itu adalah Ella dan zahra dan sisanya mereka berlima membagi tugas untuk bersih-bersih.

Zahra dan renia yang masih bersih-bersih dan Elsa veryn angel dan Lala yang asik bermain taklama mereka dipanggil oleh ella dan zahra  yang sudah selesai menyiapkan makan malam,yang dimana sudah tersedia rapi di meja dapur. Taklama mereka berlima pun datang dan langsung duduk di kursi masing-masing.

Tidak menunggu waktu lama Elsa langsung saja menyantap makanannya.

"Gilaa kalian berdua selalu aja pas buat masakan ini apadaya gue gakbisa masak." Ujar Elsa sambil mengunyah makanan yang ada di mulutnya

"Belajar makanya sudah besar juga." Saut veryn yang selalu saja mengganggu Elsa

"Iyadong siapa dulu." Ucap Zahra sambil melirik ke ella begitu juga dengan Ella

"Siapa giliran cuci piring ini?"Tanya ella

"Elsa." Ujar veryn

"Seenak jidat Lo,hompimpa lah." Ucap Elsa

"Males banget sih Lo." Jawab veryn

"Sudah selesain aja dulu makannya,nanti gue aja yang nyuci." Saut renia yang anti banget sama yang namanya adu mulut

"Thank you yaa ren lu penyelamat gue memang dari si kutu jinak itu." Ucap Elsa yang tersenyum kepada si renia

"Nyenyenye." Saut renia

"Gakbisa sehari aja gakribut anak dua ini." Saut Lala

"Coba kayak angel diam aja dia kalem." Ucap Ella yang membuat semuanya melihat ke angel

Mereka pun selesai makan malam dan waktunya mengerjakan tugas masing-masing yang sudah dibagi tadi. Elsa yang mempunyai sifat keras kepala,egois,dan pemalas ia bukan membantu temannya malah asik bermain handphone, Ia pun di tegur oleh Zahra dan langsung diambil handphonenya oleh Zahra.

"El bantuin veryn atau renia kek,kebiasaan banget lu males betul." Ucap Zahra dengan nada tingginya

"Syutt dah malem jangan nyaring-nyaring." Ucap Elsa yang tambah membuat Zahra kesal

"Emang males amat lu,besok-besok gakusah dikasih makan." Saut veryn yang mengejek Elsa

"Bodoamat." Balas Elsa ke veryn

Elsa pun langsung beranjak berdiri dari sofa,dan menuju ke Reina yang sedang menyuci piring.

"Mau gue bantuin gak?"tanya Elsa

"Telat lu,sdh selesai." Jawab Renia yang sedang mengeringkan tangannya

"Bagus." Ucap Elsa

Elsa pun pergi kekamar lagi dan sampe dikasurnya ia merebahkan badannya kekasur dan mencari handphonenya,dan ia baru ingat kalau handphonenya ada dizahra. Karena ia sudah nyaman dikasur dan merasa males untuk datangin zahra taklamapun ia tertidur,yang dimana keenam temannya masih sibuk dengan beres-beres.

Semuanya yang baru saja selesai berberes-beres dan baru menyadari kalau Elsa gakada bersamanya,zahra yang menyadari pun langsung menjawab dengan akal positifnya.

"Tu anak paling tidur deluan,kalian Taulah." Ucap Zahra sambil memainkan handphonenya

"Iyaa tu anak kan kayak hantu bisa menghilang dengan sekejap tanpa kita sadari." Saut veryn

"Haduhh kebiasaan malesnya itu Lo,sudah males keras kepala egois hidup pula." Ucap ella yang membuat kelima temannya tertawa

"Sudah gakboleh gitu,gitu-gitu dia juga moodmaker kita." Ucap Lala

"Iya betul banget la,kalau gkada dia suasana kek jadi canggung gakserulah intinya." Saut Renia

"Yaudah gue nyusul elsa." Ucap veryn yang menuju kekamar untuk tidur diikuti dengan Lala Ella Renia dan angel yang dimana melainkan Zahra yang masih belum mau tidur ia masih duduk di sofa ruang depan sambil memainkan handphonenya

"Ra lu gak tidur?"tanya Ella

"Deluan aja belum ngantuk." Jawab Zahra yang asik memanikan handphonenya

Jam sudah menunjukkan pukul 01.22 dimana si Zahra masih betah duduk di sofa dan belum masuk kekamar sedangkan keenam temannya sudah tertidur dengan pulas.

Zahra yang terkaget karena mendengar suara petik tiba-tiba pun langsung terloncat dari sofa dan hpnya terlempar ke hingga masuk kebawah meja. Yang membuatnya kesal karena handphonenya terlempar ia pun berusaha mengambil dan tidak sengaja menemukan kertas,Zahra yang melihatnya tidak peduli dengan kertas itu dia langsung mengambil handphonenya dan melihat keadaan handphonenya yang dimana handphonenya masih aman-aman saja. Saat Zahra berdiri setelah mengambil handphone,ia dikagetkan dengan sosok bayangan yang berdiri depan kaca saat Zahra menghampiri tidak ada siapa-siapa ia pun langsung berlari ke kamar karena hujan sudah turun dengan deras.

Jam menunjukkan pukul 07.02 yang dimana hari sudah terang,tetapi mereka bertujuh dikagetkan dengan keadaan yang terbangun disebuah ruangan kusam yang banyak kayu yang sudah lapuk.

"Lah kita dimana?"tanya Elsa setengah sadar

"Gue juga gaktau,kok kita disini sih." Saut Zahra yang merasa kesal tiba-tiba dunia merasa aneh kenapa mereka bisa didalam ruangan itu

"Yaudah kita keluar aja cepat." Ucap Renia

Saat mereka bertujuh berdiri,mereka bertujuh dengan kompaknya merasakan sakit kepala yang luar biasa sehingga mereka berteriak, padahal suara loncengnya tidak begitu pelan. Mereka bertujuh pun langsung terduduk kembali dan kebingungan apa yang terjadi kepada mereka.

Sampai dimana si Zahra menyadari bahwa ia melihat sosok bayangan yang berdiri didepan jendela, awalnya Zahra pikir itu orang sedang berteduh tetapi pas saat Zahra melihat tidak ada siapapun.

"Gue ingat tadi malam pas hujan ada orang kayak berdiri didepan jendela gue kira awalnya tu orang neduh atau penjaga villa ini pas gue buka gakada siapa-siapa." Ucap Zahra yang menjelaskan kejadian semalam yang ia lihat

"Terus apa hubungannya sama ini?" Tanya Elsa

"Iya lu halu kali." Disaut oleh veryn

"Enggak serius,mungkin hubungannya dia yang bawa kita kesini." ucap zahra

Taklama ada sesosok orang yang masuk kedalam ruangan yang dimana ada mereka bertujuh dan orang itu langsung berkata.

"Betul apa yang Zahra bilang." Ucap orang itu yang membuat mereka bingung lantas darimana orang itu tau nama Zahra dan orang itu membuka jubahnya tetap saja mereka bertujuh tidak mengenalinya

"Siapa kamu,tau darimana namaku?" Tanya Zahra diangguki keenam temannya

Orang itu tidak memberitahu,justru ia mengatakan hal yang membuat ketujuh gadis remaja ini kebingungan.

"Welcome to Hidden plan." Ucap seorang wanita yang umurnya beda 12tahun dengan mereka,tapi masih tampak sangat muda.