Mereka bertiga masuk ke dalam sebuah gerbang pemakaman yang bisa dibilang megah. Sebuah pagar putih tinggi mengelilingi kompleks pemakaman Bianca. Tampak bangunan makam tidak seperti pemakaman biasa pada umumnya . Ada beberapa kompleks dengan lajur jalan yang tertera di pintu masuk pemakaman.
"Istri Kakak orang penting ya dulu?" tanya Ara,
"Bianca orang yang menarik" jawab Diego
"Oh-, dimakamkan di tempat seperti ini. Bukan orang biasa ya Kak? Biayanya pasti gak murah" bisik Ara,
"Bukannya kamu juga bukan orang biasa seperti Bianca. Kenapa masih kaget dengan hal seperti ini. Justru aku yang heran dengan kalian berdua. Kenapa tertarik dengan orang seperti aku?" tanya Diego,
"Itu urusan hati. Gak bisa dijabarin" jawab Ara sembari tersenyum.
Sakonik Diego berhenti di sebuah kompleks pemakaman dengan tulisan besar di gerbangnya, Snow White. Diego mengisyaratkan agar Ara segera turun bersamanya. Ara mengangguk dan mengikuti langkah Diego.
