Rizka sampai di kantin dan mencari dimana meja yang di maksud Bagus. Yang mereka lihat sekarang ini hanya ada satu meja yang sangat ramai oleh orang-orang. Tapi yang bikin aneh semuanya kebanyakan perempuan.
"Ke sana deh coba" kata Rizka walaupun ia tidak yakin.
Bagus yang sibuk dan gerah menoleh kepalanya, ia melotot langsung saat melihat Rizka sudah berjalan ke arah mereka. Ia langsung menepuk Pundak Althar kuat membuat Althar menoleh.
"Apan si gus" kata Althar sebal.
"Itu anjir" kata Bagus menunjuk Rizka yang bahkan tidak kelihatan oleh Althar karena banyak yang kerumunin.
"Woi gus" teriak Zaky membuat suara-suara di meja Althar sunyi.
Mereka semua menatap ke arah suara, membuat Rizka memukul tangan Zaky yang berteriak kencang. Althar juga ikut menoleh dan mengernyitkan dahinya bingung untuk apa Rizka ada di kampus dirinya.
"Siapa tuh mereka?" tanya Baju berwarna kuning.
"Gak kenal gue, anak jurusan lain kali" balas yang berbaju warna hitam.