Sudah 2 hari Althar pergi untuk pekerjaaan terakhir dia di perusahaan selama ia kuliah. Rizka meyakinkan bahwa mereka saling percaya dan tidak akan ad amaslah lain. Hingga detik ini mereka juga masih berkomunikasi baik. Tapi anehnya kemarin Rafka ada di kampusnya dan menghampiri dirinya.
Zaky bahkan juga ikut bingung untuk apa Rafka ad di kampus mereka. Kalau di pikir-pikir alasannya ingin bertemu dengan ka Sandy rasanya tidak harus smapai masuk ke Gedung fakultasnya. Tapi mungkin balik lagi itu hanya sebuah kebetulan maka Zaky maupun Rizka tampak biasa saja.
"Riz" panggil Zaky.
"Kenapa?" tanya Rizka.
"Si Rafka ada di kantin" perataan Zaky membuat Rizka menghentikan pergerakan tangannya di ponsel dan menatap Zaky.
"Ngapain?" tanya Rizka bingung.
"Gak tahu, gue cuma lihat aja gak gue samperin apalagi gue tegor. Dia punya urusan apa si ke daerah kampus kita?" tanya Zaky heran.