Aulia langsung menoleh ke arah pintu tapi tidak ada Rafka disana.
"Mana?" tanya Aulia.
"Tadi ada di pintu" kata Rizka.
"Gak ada Riz, mata lo rabun ya" kata Aulia menuduh.
"Enak aja, normal gini mata gue" kata Rizka.
"Cuma halu kali lo udah nonton lagi, cowo lo noh yang tanding" kata Aulia.
Mungkin benar ia hanya halusinasi melihat Rafka nyatanya memang tidak ada. Rizka melanjukan menonton perbandingan basket antara kelas ini pointa sudah lumayan jauh ternyata. 1 jam berlalu pertandingan kali ini di menangkan oleh IPA 1.
Althar menepi menuju Rizka, ia tersenyum kecil dulu ia sangat ingin seperti ini. Setelah pertandingan ada yang menunggumu di pinggir lapangan memberikan minum. Mungkin memang sering tapi sekarang statusnya berbeda.
"Capek?" tanya Rizka saat ia tiba di hadapan Rizka.
Althar menggeleng.
"Minum dulu" kata Rizka memberikan botol minum minum untuk Althar. Althar mengambilnya, ia meminum air itu.