Rafka sudah selesai menyelesaikan coffe nya. Sekarang ia sedang menuju, tempat dimana bundanya berada. Syukurnya kaki Rafka hari ini tidak terasa ngilu biasanya kebanykan jalan akan terasa ngilu sekali. Saat sudah menemukan toko yang dimaksud bundanya ia masuk ke dalam. Saat sedang mencari bundanya ia malah melihat Rizka.
Tapi ada yang berbeda, model rambut Rizka lebih pendek dari foto atau snap di instagramnya selama ini yang ia lihat. Dengan modal rasa percaya kalau itu Rizka, ia melangkah mendekat.
"Riz" yang dipanggil langsung saja menoleh.
Betapa terkejutnya ia melihat Rafka sudah berdiri di hadapannya seperti ini.
"Loh Raf?" kata Rizka dengan suara gemeatr.
"Benar ternayata kirain salah orang, sama siapa ke sini?" tanya Rafka.
"Lo udah sembuh? Ya ampun terharu banget gue lihatnya" air amata Rizka menetes tanpa izin.
"Eh jangan nangis, ntar gue habis di tangan Althar bikin lo nangis" kata-kata Rafka malah langsung menampar dirinya denagn kuat.
