"Istirahatlah. Kita bermalam di sini, besok baru ke Berlin. Apa kamu kuat, Sha? Atau kita berangkat lusa ke Berlin, kalau kamu masih cape." Angga mengajak Asha menuju kamar yang telah disiapkan untuk mereka beristirahat, selama tinggal di Frankfurt.
"Apakah ini artinya kita berbulan madu?" Asha mengeluarkan beberapa potong pakaiannya dan menaruhnya di lemari dinding (walk in wardrobe), untuk memudahkan mereka saat berganti pakaian.
Lemari yang tidak sebesar lemarinya di Indonesia, yang seperti ruangan hingga Asha bisa masuk ke dalamnya (walk in closet).
Walk in wardrobe merupakan lemari dinding yang berfungsi sebagai tempat menyimpan pakaian. Walk in wardrobe umumnya memiliki tinggi sekitar dua meter, memiliki beberapa pintu dan rak-rak baju sebagai penyimpan pakaian yang dilipat, gantungan untuk menyimpan pakaian yang harus digantung, serta mempunyai laci yang berfungsi untuk menyimpan surat atau barang berharga.
