Allyna rasanya ingin berteriak saat tahu Fredie yang menjadi dalang semua ini. Dia benar-benar tidak menyangka bahwa Fredie tega melakukannya. Apa salah Allyna sampai Fredie tega melakukan ini semua? Apa yang sudah dilakukan oleh Fredie juga anak buahnya sangatlah kejam. Tentu saja mereka tidak akan melakukan hal yang buruk seperti itu tanpa perintah dari Fredie.
Air mata Allyna menetes. Ada perasaan sedih, kecewa, takut, sakit hati, tidak percaya, dan masih banyak lagi. Semuanya bercampur menjadi satu. Bagaimana mungkin sang kekasih tega melakukan hal buruk seperti ini kepadanya? Allyna sudah berkorban banyak agar dia bisa kembali dengan Fredie. Bahkan dia sampai tega menghina Jhino dan melawan kedua orang tuanya demi menjalin hubungan bersama dengan Fredie.
"Kenapa kamu menangis, sayang? Apa aku menyakitimu?" tanya Fredie dengan nada yang kasihan yang dibuat-buat.