Tangan Jae meraba sisi ranjang nya dengan mata yang masih tertutup. Jae seketika langsung bangun terduduk.
Kosong.
Tidak ada siapa pun di atas ranjang nya selain dirinya. "Y-Yuju..." ucap Jae.
Yah, ia mencari kekasih nya yang semalam tidur di sisi nya. Jae langsung menyibakkan selimutnya.
Kaki telanjang nya turun dari atas ranjang. Ia membuka pintu kamarnya dan berjalan keluar. Sedikit terlihat ekspresi panik dari wajah tampan itu.
"B-baby..." panggil Jae sambil menuruni tangga.
"Baby..." panggil Jae kembali. Ia melihat ke penjuru mansion bak istana itu.
Jae melihat ke arah kolam berenang, ruang tamu, dan ruang lainnya. Namun ia tidak melihat sosok kekasihnya.
Apakah Yuju pulang begitu saja? Tapi tidak mungkin, ini masih sangat pagi. Langit pun masih cukup gelap.
Tiba-tiba aroma harum masakan tercium di indra penciuman nya. "Aroma apa ini?"
