Yuju membuka matanya perlahan, cahaya lampu merupakan hal yang pertama kali memasuki penglihatannya. Yuju mengedipkan matanya beberapa kali.
"Noona... kau sudah sadar?" Yuju menoleh ke samping.
"S-seojin-ah... aku kenapa?" ucap Yuju pelan.
Seojin membantu Yuju untuk duduk. "Kau pingsan noona."
Yuju memegangi kepalanya, kenapa dirinya bisa pingsan?
Ahh... sekarang ia ingat alasan mengapa dirinya pingsan. Seojin yang duduk di samping Yuju terlihat khawatir dan cemas.
Masih ia ingat dengan baik apa yang baru saja ia lihat dengan kedua matanya. "D-dimana foto itu?"
"Aku menyimpannya noona, aku mohon... jangan melihatnya untuk sekarang ini noona," ucap Seojin memohon. Ia tidak ingin Yuju kembali tidak sadarkan diri.
Benar, sebuah kertas yang berasal dari dalam tasnya adalah sebuah foto. foto seorang pria dengan keadaan yang sangat mengerikan. Kalian tidak akan mau untuk melihatnya.
"K-kenapa... k-kenapa foto itu ada di dalam tas milik ku," ucap Yuju tergagap.
