Hening.
Mendadak suasana di rumah Yuju menjadi sangat canggung dan hening. Entah suasana apa ini.
Minji terus menatap pria yang berada di samping Yuju saat ini. Ia seakan-akan tidak percaya dengan apa yang ia lihat saat ini.
Mulut nya juga mendadak menjadi kaku. Ia tidak tahu apa yang harus ia katakan saat ini. Ini terlalu mengejutkan.
Bukan kah ini mimpi?
"E-eomma... eomma kenapa?" bingung Yuju. Pasalnya Minji hanya diam mematung.
Dan... Tuan muda?
Siapa yang di maksud oleh ibu nya?
Yuju memegang lengan Minji, agar Minji tersadar dari ke-terdiaman nya. "Eomma..." ucap Yuju.
Minji kemudian tersadar, setelah waktu seakan-akan berhenti dan kembali berjalan. Minji menatap Yuju. "Y-Yuju... bagaimana..." gumam Minji.
Yuju mengerutkan alisnya. Ia kemudian yang sadar tidak pulang sendirian hari ini, langsung menarik pelan tangan kekasihnya.
Yuju lalu tersenyum tipis. "Eomma, perkenalkan ini Jae," ucap Yuju.
Sedangkan Minji sama sekali tidak mengatakan apapun.
