Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Hotel Grand Elty Kota S
"Hentikan nada sarkas yang Dad dan Mas pakai saat ini. El telpon Momm sekarang juga, mau?" ancam Selyn melerai dua laki-laki yang saat ini saling menatap datar, namun seketika menoleh ke arahnya dengan netra membulat.
"Jangan!"
"Kalau begitu berpelukan," lanjut Selyn dengan cengiran lebar, saat ancaman darinya mampu membuat dua pria ini menurut.
Dirga berdehem untuk menghilangkan rasa terkejutnya. Ia juga menatap Gavriel yang mulai bisa menguasai diri. Sepertinya, sulung Dirga ini takut jika sampai sang mommy ada di sini.
Ya benar, bisa gawat jika mommy-nya melihat penampakan wajahnya saat ini.
"Ehem…, sudah lupakan," ucap Dirga mengalihkan pembicaraan. Ia menatap Selyn kembali menyampaikan maksud kedatangan dan putrinya ini mengangguk mengerti sambil beranjak dari duduk, berjalan ke arah meja kerja sana.