Selamat membaca
¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶¶
Kediamanan Wardhana
Kedatangan calon pengantin di halaman tempat acara mengundang kilatan dari kamera yang semakin ramai dan Queeniera tersenyum kaku ketika mengingatnya.
Ia tidak biasa dengan kilatan seperti ini, karena meskipun bekerja dengan kilatan kamera ia hanya melihatnya dan bukan jadi objeknya.
Tenang, itu adalah kejadian beberapa waktu yang lalu dan saat ini ia pun sudah kembali ke kamar.
Ya, karena kepentingannya pun hanya untuk mengambil foto. Alhasil, sesaat setelah sesi foto keluarga selesai, Queeniera pun diperintah sang baba untuk kembali ke kamar.
Queeneira menurut dan hanya membalas senyum malu, saat kalimat memuji dari sanak saudara calon suaminya melayang untuknya, ketika ia meninggalkan mereka di halaman.
Sementara Queeniera yang kembali ke kamar dengan temannya—Andine, para orang tua terlihat sedang berpamitan satu sama lain.
