"Sayang, jadi kamu sengaja membuat tamu di pesta Dion mengikutimu ke kamar hotel? Kamu ingin membuat mereka menilai Dion sendiri tanpa repot bertindak dengan kasus Dion?" Tania kini sedang menghubungi Diaz setelah dia membaca berita mengenai Dion
"Tentu saja, biarkan dia sendiri yang membuat kehancurannya. Untuk apa kita repot-repot mengurusi orang seperti itu" Diaz menjawab dengan nada bicara yang sangat tenang
"Kamu sangat licik. Kamu menjadikanku umpan untuk kehancurannya" Tania bicara dengan nada bicara yang mengejek
"Bukan licik sayang, tapi cerdik. Kita harus menggunakan akal untuk menyingkirkan pengganggu seperti dia" Diaz sedikit tersenyum di sela pembicaraannya
"Apa kamu sibuk hari ini?" Tanya Diaz lagi dengan lembut
"Tidak. Kenapa?"
"Kita makan siang bersama dengan Lian. Aku akan kirimkan alamat restorannya padamu nanti" Ujar Diaz sebelum mengakhiri panggilan teleponnya dengan Tania
"Baiklah, sampai jumpa nanti siang"
***