Wajah Melisa semakin pucat mendengar apa yang dikatakan manajer toko, dia mulai panik dan kembali berteriak
"Bohong! Kalian pasti membohongiku kan?! Kalian telah menipuku, iya kan?!" Melisa yang kesal kembali membuat keributan
"Kami tidak mungkin membohongi anda, nona. Kami memang tidak memiliki karyawan lain selain mereka" Manajer toko menjelaskan dengan sangat tenang, meskpun Melisa berkata dengan nada yang tinggi padanya
"Itu tidak mungkin. Beberapa hari yang lalu aku bertemu dengannya disini, dan dia mengatakan kalau dia adalah karyawan toko ini. Dia membawa selebaran dan mempromosikan tas ini. Dia mengatakan kalau tas ini limited edition dan tidak di display di toko. Mereka mengirimkan barangnya setelah aku membayar lunas tagihannya. Ini buktinya" Melisa menunjukkan bukti transaksi yang ada di ponselnya dan mengatas namakan toko tas itu
