Lea baru pulang dari sekolah dan hendak menuju perusahaan Galen
"Apa yang terjadi ya? Kenapa aku merasa kalau tatapan semua orang terlihat aneh? Tatapan mereka seperti aku melakukan kesalahan dan mereka sedang menghinaku sekarang ini"
Lea terheran-heran dengan tatapan sinis orang-orang yang seakan merendahkannya. Dia terus menaoleh kesana kemari melihat reaksi sekitarnya. Mereka seakan bergunjing satu sama lain ketika melihat Lea
Drrt drrt drrt
Lea terkejut hingga dia berjingkut karena ponselnya bergetar. Leasedikit menaikan ujung bibirnya keatas mmebentuk sebuah senyuman indah begitu melihat nama yang tertera di layar ponselnya
"Halo"
Dia menyapa dengan senyum ceria ketika menerima panggilan telepon dari Galen
"Halo, sayang, kamu dimana? Apa kamu masih di sekolah?"
Suara Galen yang lembut langsung menenangkannya, membuatnya tidak lagi menghiraukan pandangan dari orang-orang disekitarnya,
