Beberapa hari telah berlalu, Lian kini telah kembali masuk ke sekolah meskipun luka di kaki dan tangannya belum sepenuhnya sembuh
" Kak Lian apa kamu benar – benar sudah lebih baik? Kenapa kamu sudah masuk sekolah? " Cheva terus bertanya dengan mengikuti Lian yang baru saja tiba
" Aku sudah tidak papa. Lebih baikkamu kembali ke kelasmu saja! " Lian berkata dengan acuh tak acuh tanpa menatap wajah Cheva. Cheva menghentikan langkah kakinya mendengar perkataan Lian
" Padahal aku benar – benar khawatir. Bisa – bisanya kak Lian bersikap seperti itu? Ya sudah jika kak Lian merasa terganggu, aku kembali ke kelasku dulu! " Cheva berbalik meninggalkan Lian yang kini berbalik memperhatikan punggung Cheva yang semakin menjauh darinya
Lian menundukkan kepala dengan waajah sedih " Aku sama sekali tidak terganggu olehmu, hanya saja ini lebih baik, karena aku tidak suka jika orang lain mengatakan hal buruk tentangmu jika bersama denganku " Gumam Lian yang tak sengaja di dengar oleh Diaz