Indahnya bulan dan bintang serta dinginnya udara di malam hari seakan menemani seorang gadis yang sedang berkhayal di balkon rumah miliknya.
Senyuman menghiasi wajah cantik miliknya, ketika sebuan nama terlintas di benaknya.
" Anne!"
Gadis berambut pirang itu menoleh kearah suara lelaki yang memanggilnya.
Gadis itu mengangkat sebelah alisnya seakan bertanya.
" Melamun saja? bahkan kau tidak sadar aku datang, aku sudah ijin ke bibi Maria, malam ini kita akan pergi ke pasar malam."
" Kenapa tidak memberitahu ku?? isshh, kau ini selalu saja mendadak."
" yasudah dandan yang cantik, eh jangan! jangan cantik cantik, nanti banyak mata lelaki di sana copot karena terus melihat mu"
candaan sang lelaki membuat Anne ikut tertawa
"Aneh! keluar, dan tunggu aku"
****
Benci menjadi cinta, mungkin kalimat ini sering terlontar sebagai bahan candaan.
Namun apa kalian pernah berfikir jika kalimat itu bisa menjadi kenyataan??
Benar, itu semua terjadi padaku.
Namaku Rosseanne Angelica, aku di kenal sebagai primadona di sekolahku.
Kisah ku di mulai saat aku bertemu dengan seorang lelaki bernama Cristian Lee Yanjie.
Aku akui dia lelaki paling menyebalkan yang pernah aku temui. Perawakan tubuh atletis dengan wajah tampan dan manisnya, mungkin sebagian gadis di sekolahku akan berfikir dia keren, tampan.
OH GOD!!
dibalik itu semua, dia memiliki sifat yang sangat menyebalkan, sangat sangat menyebalkan.
LONDON, 27 AUGUST 2020
đź“ŤGuildhall School of Music and Drama
" Anne, kau tau?! kemarin malam aku menonton live streaming dari Cristian!!"
Anne menggeleng, ketika Britney sahabatnya bertanya, wajar saja, dia hanya tau Cristian seorang lelaki yang baru pindah ke kampusnya minggu lalu.
" Kau benar! God!! dia sangat tampan ketika bermain biolanya!"
" Come on guys!! ini masih pagi dan kau sudah membahas tentang, oh siapa namanya tadi??"
" Cristian, Cristian Lee Yanjie."
Anne dan kedua temannya itu menoleh kearah lelaki di belakang mereka.
" Oh my!! ayo kita pergi Bianca, aku sudah tak tahan melihat wajah nya."
Britney berbisik kearah Bianca, dan langsung menyeretnya pergi meninggalkan Anne.
" Kau bertanya nama kan?? Cristian."
Cristian tersenyum mengulurkan tangannya kearah Anne.
" Then, what should I do?"
Anne menatap malas kearah Cristian, membuat lelaki itu menarik uluran tangannya.
" Wow, baru kali ini aku mendapat penolakan."
Cristian nampak mengikuti Anne yang berjalan menuju kearah kelasnya.
" Hei Anne!"
Anne yang merasa terpanggil menghentikan langkahnya, dan menoleh kearah Cristian.
"Bagimana bisa kau??"
Anne terlihat terkejut ketika Cristian tau namanya.
"Kau itu terkenal, wajar saja jika banyak orang tau namamu"
Cristian tersenyum tipis kearah Anne.
" yasudah, aku ingin masuk ke kelas! jadi jangan ikuti aku lagi!!"
Setelah berucap kesal kepada Cristian, Anne pun pergi untuk masuk ke kelasnya
"Manis, pantas saja semua orang tertarik padanya."
****
" Yo, Crist!! kenapa wajahmu berseri sekali hari ini??"
" Jonas, kau benar, Anne sangat cantik"
Cristian tersenyum senang kearah Jonas temannya.
"Woah woah! kau menemuinya?"
" Aku tidak sengaja bertemu, apa menurutmu aku bisa mendekatinya??"
" Tentu kau bisa, Tapi hati hati saja dengan pawangnya"
Jonas menepuk bahu Cristian dengan tawa khas miliknya.
" Presetan dengan pawangnya, aku tak peduli."
****
Di sisi lain, Anne baru saja masuk ke kelasnya dengan wajah murung dan kesal karena perbuatan Cristian.
" Aaaww, kenapa cemberut hum?? apa ada yang membuatmu kesal babe?"
Anne hanya mendengus mendengar ucapan dari kapten hockey di kampusnya.
" Shit!! hentikan ucapan mu Daniel!! dan sejak kapan aku jadi kekasih mu?? kau bermimpi ya?"
Anne berucap kesal dengan tatapan mata tajam yang dia tujukan kearah Daniel Stevanson.
" Sudah lah Daniel!jangan buat Anne kesal atau ku pukul kau dengan payungku!"
Anne tersenyum ketika melihat Daniel yang ketakutan saat Bianca berbicara.
" Okey okey, aku akan pergi!"
" Dasar perayu gadis!! yasudah, ayo Anne kita duduk."
Anne pun duduk di sebelah Bianca dan juga Britney.
"Ehmmm!! okey class!! mari kita mulai kelas kita, but first, kita kedatangan murid tambahan di kelas musik."
"Cristian, silahkan masuk."
"WHATT!!"
****