Di sutau desa tinggallah dua gadis kembar yang usianya menginjak remaja mereka duduk di bangku 1 SMA ,mereka mempunyai 4 saudara,tidak ada satu hari pun yang mereka lalui tanpa bersama,di setiap harinya mereka menghabiskan waktu untuk mengerjakan pekerjaan rumahnya, walaupun mereka sudah mengerjakan pekerjaan rumah tersebut tetapi tetap saja salah dimata ibunya itu,beda halnya dengan kakak lakinya2 nya itu ia sangat menyayanginya walaupun ia salah tetap saja ibunya membela,disini dua gadis kembar ini pun melihat betapa dibeda2kannya kasih sayang ibunya itu,kadang2 mereka iri akan yang dilakukan ibunya terhadap Kaka laki2nya itu.
bahkan mereka pernah mempunyai niatan untuk pergi dari rumah karna mereka merasa bahwa sudah tdk pantas lagi mereka tinggal dirumah ini,tetapi mereka juga berfikir kalau mereka pergi segala kebutuhan akan didapatkan dari mana?, kemudian mereka pun mengurungkan niatnya untuk pergi dari rumahnya itu.
setiap ibunya mempunyai Maslah pasti merekalah yang selalu di salahkan, dikucilkan,dan selalu salah dimata ibunya itu.kadang-kadang mereka menangis karena mereka merasa sudah tidak sanggup akan perlakuan ibunya itu.Walaupun ibunya masih menyukupi kebutuhan mereka tetapi mereka merasa bahwa mereka selalu di beda2kan entah itu dari segi makanan,uang jajan, ataupun kasih sayang.
Dan pada akhirnya mereka memutuskan untuk terus berada di rumah walaupun itu menyiksa batin mereka,wajar saja mereka iri dengan perilaku ibunya terhadap Kaka dan adiknya itu,tetapi mereka juga menyadari bahwa kasih sayang ibunya tidak akan pernah sampai kepada diri mereka.)