Chereads / SANG PENGGODA CINTA / Chapter 146 - Kecemasan Direktur Pradipta

Chapter 146 - Kecemasan Direktur Pradipta

Farhan menoleh melihat Reynand dan Wisnu berdiri di belakangnya. Kedua pria itu balas menatap heran ke arahnya.

"Loh, Rey? Nu? Se-sedang apa kalian di sini?" sahutnya kikuk seakan baru saja terpergok melakukan sesuatu.

"Kami bertanya kepadamu, mengapa kau balas bertanya hal yang sama?" timpal Reynand seraya mendengus.

"Ah, itu ...." Farhan menggantung kalimatnya. Dia menoleh sebentar pintu unit apartemen Kanzia, bermain mata, dan akhirnya pria itu bertanya kepada Reynand, "Rey, apa kau punya obat luka?"

Reynand terdiam dengan alis yang mengerut. Walau masih bingung, ia pun mengangguk. "Ada!"

"Mana?!" Farhan menengadahkan telapak tangannya di hadapan Reynand.

"Untuk apa? Kau terluka?" balas Reynand lagi.

"Sudah! Tidak usah banyak tanya. Ini emergency!"

Farhan buru-buru mendorong tubuh tegap itu menuju unit apartemennya yang terletak tepat di depan apartemen Kanzia. Walau sama dengan Reynand yang keheranan, Wisnu pun ikut melangkahkan kakinya menuju apartemen Reynand.

This is the end of Part One, download Chereads app to continue:

DOWNLOAD APP FOR FREEVIEW OTHER BOOKS