Xu Yi terus berlari, kepalanya dipenuhi banyak pertanyaan dan perdebatan dengan dirinya sendiri yang bingung. Ia terus berlari dan lari, hingga sebuah ingatan hari itu kembali memasuki kepalanya, sebuah ingatan dimana ia mengambil sebuah keputusan yang salah karena hanya mendengarkan orang lain dan mengabaikan perkataan dari dirinya sendiri.
Ketika Qiang Qin mengatakan padanya untuk lari dan membuat keputusan untuk dirinya sendiri, itu berarti dirinya harus mengambil keputusan dari dirinya sendiri. Apa yang harus ia lakukan, dan apa yang ingin ia lakukan haruslah dari dirinya bukan dari orang lain, ia tidak lagi ingin menyesal.
Xu Yi menghentikan langkahnya, fikiran dan perasaannya kini yang bertarung satu sama lain, namun ia berusaha untuk mendamaikan keduanya agar Bersatu dan saling bekerja sama untuk membuat keputusan.
