"Tentu saja beasiswa ini mencakup program keseluruhan, Sayang. Termasuk program Sarjana juga ada, jika kamu ingin kuliah S1 jurusan arsitektur universitas di luar negeri, kamu juga bisa dan memiliki kesempatan untuk mencobanya, asalkan kamu diharuskan memiliki nilai ijazah minimal yang ditetapkan setiap universitas. Harap diperhatikan, persyaratan mengenai nilai ini bisa berbeda-beda di setiap universitas." Likha mengangguk puas.
Dia akan mengikuti tes juga, siapa tahu dia akan beruntung. Kalau tidak di terima, Likha juga tidak akan rugi, semacam iseng-iseng berhadiah saja, pikir Likha. Kini Azzam melihat istrinya sedang tersenyum seorang diri.
"Kenapa kamu tersenyum sendiri? Kamu tidak gila kan Sayang?" Likha melempar bantal sofa ke wajah suaminya.
"Enak saja Mas bilang aku gila! Joice tuh yang gila." Azzam tersenyum geli melihat wajah Likha yang sangat kesal di katakan gila.
