Di sebuah acara pementasan drama kampus berjudul "Romeo dan Juliet". Aku kali ini menjadi sosok Juliet yang harus kehilangan cintaku.
Ini adalah drama pertamaku yang pernah aku lakukan. Menjadi mahasiswa Sastra sangat menyenangkan. Ada banyak hal yang bisa kita lakukan. Ini benar - benar menarik dan kurasa aku sudah menemukan passion ku.
Adegan terakhir, di mana sosok Romeo sudah mengakhiri hidupnya karena melihat kekasihnya, Juliet yang terkapar tak berdaya.
"Romeo, apa yang kau lakukan. Bangun, Romeo. Aku masih hidup di sini bersamaku. Kenapa kau malah meninggalkanku." ucapku sebagai Juliet yang langsung berakting nangis tersedu - sedu.
"Romeo!!!" teriakku di depan panggung menghadap para hadirin dengan keras bak orang gila.
Tiba - tiba saat aku berdialog di adegan terakhir. Mata ku kini tertuju pada sosok pria yang kukenal hingga membuatku langsung terdiam.
Mataku mulai berkaca - kaca menatap sosok orang yang duduk di bangku urutan nomor tiga.
