Ini part Zulfa Kevin ya sesuai permintaan kalian, selamat membaca!
//
Zulfa mengecup kening Jeje, anak kecil itu sudah masuk ke dalam mimpinya. Ia menyelimuti tubuh Jeje dengan selimut tebal karena takut dingin tersapu angin AC, lalu keluar kamar dan mulai menuruni anak tangga karena perutnya merasa lapar yang teramat sangat.
"Non mau makan?"
Zulfa terkejut melihat salah satu wanita paruh baya yang tiba-tiba berjalan menghadang langkahnya. "Astagfirullah.." gumamnya sambil mengusap dada dengan refleks.
"Nuhun atuh neng, maaf udah buat kaget." ucap Bi Yuni sambil terkekeh, pelayan rumah Kevin yang sebelas dua belas dengan Bi Ijah.
Zulfa menganggukkan kepalanya, ia tidak ingin munafik karena memang benar-benar lapar. "Ada bahan makanan apa aja Bi di kulkas? Aku mau masak makanan untukku." ucapnya dengan nada lembut sambil tersenyum.